Hari minggu ini Kami mendapat kunjungan dari Bapak Hanik dari Pesantren. Beliau bersama keluarga ingin tahu lebih lanjut tentang budidaya jamur tiram. Terutama untuk keponakan beliau yang mempunyai lahan kosong dan ingin mulai berwirausaha jamur tiram.
sambil ngobrol makan rambutan.. di dekat kolam ikan. dan yang beruntung lagi.. ada durian besar jatuh 🙂 udah rejekinya Pak Hanik..
Jadi ada lahan kurang lebih 8mx5m di belakang rumah. Kami menyarankan untu membangun kumbung semi permanen, sederhana aja.atap dari asbes atau kelit sampingnya ditutup pakai anyaman bambu. Bawah di kasih pasir sehingga kalau disiram airnya ga langsung hilang dan menjaga kelembapan udara.
dengan ukuran 8mx5m kumbung bisa di isi 3000-an baglog.
update 15 desember 2011:
dapat kabar dari Pak Hanik, sudah mulai membuat rak jamur. Kami tunggu order baglognya Pak 🙂
